5 Desember 2024

batasnegeri.com

Membangun Indonesia dari Pinggiran

Kemenhub Serahkan Kapal Sabuk Nusantara Rute Indonesia Timur

BatasNegeri – Untuk mendukung tol laut di Indonesia Timur, Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Laut- Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyerahkan kapal motor (KM) Sabuk Nusantara ke sejumlah perusahaan.

Di Papua Barat, Kemenhub menyerahkan tiga unit Kapal perintis pendukung tol laut kepada PT Citrabaru adinusantara, PT Pelayaran Berkat Abadi Jaya Makmur dan PT Luas Line. Tiga unit kapal perintis yang diserahterimakan yaitu KM Sabuk Nusantara 56, KM Sabuk Nusantara 62 dan KM Sabuk Nusantara 77 dengan pelabuhan pangkal di Sorong.

Kapal ini nantinya akan mengoptimalkan program konektivitas antar pulau di wilayah Indonesia Bagian Timur dan menjamin pendistribusian logistik ke daerah tertinggal, terpencil, terluar dan perbatasan.

Serah terima ketiga kapal perintis tersebut dilakukan oleh Kasubdit Angkutan Laut Dalam Negeri, Capt Budi Mantoro mewakili Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut, di Pelabuhan Sorong, Papua Barat, pada Jumat (15/3).

KM Sabuk Nusantara 56 akan dioperasikan oleh PT Citrabaru Adinusantara, KM Sabuk Nusanatara 62 dioperasikan PT Pelayaran Berkat Abadi Jaya Makmur. Kedua kapal ini memiliki Dead Weight GT 750. KM Sabuk Nusantara 77 memiliki ukuran GT 2000 dengan operator PT Luas Line.

KM Sabuk Nusantara 62 akan melayani trayek R-92 dengan rute Sorong – Arefi – P.Pam – Meosmenggara – Mutus – Waisilip – Selfele P. Gag – Kofiau – Sorong. KM Sabuk Nusantara 56 akan melayani trayek R-94 dengan rute Sorong – Waisai – Kabare – P. Ayu – P. Fani – P. Ayu – Kabare – Sorong.

“Adapun KM Sabuk Nusantara 77 akan melayani trayek R-113 dengan rute Sorong – Yellu – Bula – Geser – Gorom – Fakfak – Kaimana – Pomako – Dobo – Pomako – Kaimana – Fakfak – Gorom – Geser – Bula – Yellu – Sorong,” tambah Budi.

KM Sabuk Nusantara 71, bantuan Kemenhub RI kepada PT Pelni untuk beroperasi di Maluku, sementara bersandar di Dermaga Yos Sudarso, Kota Ambon, Maluku, Sabtu (16/3).

Sementara di Ambon, pada Sabtu (16/3) Kemenhub telah menyerahkan KM Sabuk Nusantara 71 kepada PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) untuk pengoperasiannya.

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Capt Wisnu Handoko mengatakan, KM Sabuk Nusantara 71 akan melayani rute Ambon-Bebar-Wulur-Romang-Kisar-Leti-Moa-Lakor-Luang-Sermatang/Mahleta-Tepa-Dai-Dawelar-Kroing-Marsela-Saumlaki-Tual-Ambon.

“Propinsi Maluku jika dilihat dari jumlah trayek khususnya untuk kapal perintis saat ini berjumlah 30 trayek yang dilayani dengan 30 kapal perintis, ini menjadi salah satu provinsi yang memilik banyak trayek dan kapal yang di operasikan untuk melayani Tol Laut,” ujar Capt Wisnu.

Program tol laut bukan hanya konsentrasi pada penanganan kapal dan trayeknya, tetapi memastikan pasokan logistik yang rutin sehingga bisa memenuhi kebutuhan daerah-daerah yang dilewati kapal perintis.[*]

(darilaut.id)