Menkumham Berkunjung Ke Pulau Terluar di Utara Indonesia

BatasNegeri – Yasona Laoly, Menteri Hukum dan HAM RI menjejakan kaki di Pulau Miangas, Kabupaten Talaud, Provinsi Sulut, Kamis (11/4/2019) siang.

Yasona dalam rangka kunjungan kerja didampingi Wagub Sulut, Steven Kandouw meyambangi pukau terluar Utara Indonesia berbatasan dengan Negara filipina.

Berangkat dari Banda Sam Ratulangi, perjalanan 1 jam 30 menit itu menggunakan pesawat. Rombongan tiba di Bandara Miangas.

Yasona dan rombongan langsung disambut dengan proses adat oleh warga setempat.

Sempat menyambangi pos imigrasi di tepi pantai, dan santap makan sianf bersama, Yasona dan Steven pun menemui warga yang sudah menanti.

Politisi PDIP itu tak bisa menyenbunyikam wajahnya yang terus semringah sepanjang pertemuan.

“Betapa besarnya Bangsa Indonesia ini. Saya selalu pidato luasnya NKRI, dsri Sabang sampai Merauke, dari Pulau Miangas sampai Pulau Rote,” ujar sia.

Ia mengaku sudah ke Sabang, Aceh, kini sudah menjejak Pulau Miangas. Suatu waktu akan datang ke Merauke dan Pulau Rote

“Maka lengkaplah semua,” ujar Menkumham.

Presiden Jokowi selalu menyampaikan pentingnya daerah perbatasan. Miagas paling utara Indonedia punya peran strategis dari segi kepentingan perbatasan RI, maka itu Miangas harus dapat perhatian.

“2017 presiden ke sini, memerintahkan bangun jalan keliling pulau, saya liha ternyata sudah dibangun,” ungkap dia.

Ia sudah mendengar sejumlah catatan dan masukan dari warga Miangas, itu akan diteruskan ke Presiden Jokowi

Yasona mengaku terharu, saat warga Miangas menyatakan tekad menjaga NKRI

“Tugas besar kita menjaga NKRI, Masyarakat Miangas sebagai garda terdepan di perbatasan. Masyaramat setia kepada NKRI tadi pun nyanyi Indoensia Raya dengan semangat,” ungkap dia.

Ia pun menegaskan komitmen pemerintah, Negara akan selalu hadir di ujung Indonesia.[*]

(tribunnews.com)