Pasokan Komoditas Melalui PLBN Entikong Meningkat Drastis

BatasNegeri – Memasuki pekan kedua Ramadan pemasukan sejumlah komoditas hasil tumbuhan di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong, Kabupaten Sanggau mengalami peningkatan.

Stasiun Karantina Pertanian (SKP) Entikong mencatat, komoditas yang mengalami peningkatan jumlah pemasukan yaitu bawang merah, bawang putih dan terigu.

“Untuk terigu jumlahnya cukup signifikan. Setiap kendaraan itu bawa terigu,” ungkap Koordinator Fungsional POPT, SKP Entikong, Noval Isnaeni, Selasa (14/5/2019).

Selain itu, pemasukan telur ayam dan produk unggas juga mengalami peningkatan. Namun, pemasukannya bukan melalui jalur resmi melainkan lewat jalur tikus.

Noval menyampaikan, maraknya pemasukan telur dan unggas dari jalur tikus karena pemasukan produk tersebut di PLBN Entikong dilarang. Alhasil, oknum masyarakat memasukkan produk tersebut lewat jalur tikus di sebelah kiri dan kanan PLBN.

Dikatakan, kebutuhan telur untuk wilayah Entikong dan sebagian Sanggau sangat tinggi sehingga tergantung dengan suplai dari Malaysia. Meski begitu, SKP Entikong terus melakukan penegahan sebab Malaysia sampai saat ini masih dinyatakan positif flu burung.

“Oknum masyarakat dengan adanya larangan itu tidak menghiraukan, karena mereka mengklaim Malaysia sudah bebas flu burung. Tetapi kami tetap merujuk pada instruksi Badan Karantina Pertanian,” kata Noval.

Ia mengungkapkan, intensitas pemasukan telur melalui jalur tikus cukup tinggi. Hal itu diketahui dari patroli karantina yang kerap mendapati telur dalam jumlah banyak di hutan disekitar PLBN Entikong.

“Untuk pencegahan masuknya produk-produk ilegal kami terus melakukan patroli bekerjasama instansi lain di perbatasan terutama CIQS, TNI dan Polri,” pungkasnya. (rri)