Begini Cara Aparat di Perbatasan Ajarkan Nasionalisme Kepada Generasi Muda

BatasNegeri – Guna menciptakan rasa nasionalisme, Danpos Ramil Tami menjadi Inspektur Upacara (Irup) yang diikuti satu regu personel di SMK 7 Skow.

Dalam upacara ini, Kapten Inf Supriyanto, Danki Pos Ramil Tami berlaku sebagai Irup dan personel lainnya menjadi peserta upacara bergabung dengan murid-murid lainnya.

Hadir dalam kegiatan upacara ini, Danki Pos Ramil Tami, Kapten Inf Supriyanto, Kepala SMK 7, Jalaludin Titled S, pd, MPd, 115 orang terdiri dari guru dan siswa kelas X, XI dan  XII SMK 7 Skow Mabo dan satu regu personel Satgas.

Sebelumnya, Supriyanto dan anggota lainnya berangkat dari Pos Ramil Tami dengan berjalan kaki menuju SMK 7 Skow karena memang jaraknya tidak terlalu jauh dari Pos.

Setelah tiba di SMK 7 Skow langsung disambut oleh Kepala Sekolah dan selanjutnya, memperkenalkan diri dan tepat pukul 07.30 bersama sama melaksanakan upacara dan selesai pukul  08.30 WIT.

Danki mengungkapkan, dengan adanya kegiatan upacara bersama siswa dan guru di SMK 7 ini siswa bisa mengetahui bagaimana cara melaksanakan upacara yang benar.

Danki juga mengajak siswa/i untuk bijak menanggapi media sehingga tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak benar.

“Siswa/siswi harus gigih dalam belajar untuk meraih cita-cita,” katanya.

Dalam upacara hari Senin ini, siswa/i sangat senang bisa upacara bersama TNI karena suatu  pengalaman yang berharga karena tidak semua sekolah mendapatkan kesempatan di mana TNI menjadi Irup.

“Oleh karena itu, kami sangat senang, apalagi saya mempunyai cita-cita ingin menjadi seorang anggota TNI. TNI itu gagah, berwibawa dan dicintai rakyat,” kata Lucas, salah seorang siswa.

Sementara itu, Kepala SMKN 7 pada kesempatan ini  juga mengungkapkan sangat mendukung kegiatan upacara bersama TNI ini dan berterimakasih banyak kepada Satgas Pamtas Yonif 713/Satya Tama yang telah berkenan hadir dan menjadi Irup pada upacara bendera tersebut.

pewarta.com