BatasNegeri – Teka-teki soal menteri Kabinet Indonesia Maju asal Papua, akhirnya terjawab. Bahlil Lahadalia kelahiran 7 Agustus 1976 masuk dalam deretan para menteri yang dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 23 Oktober 2019. Bahlil dipercayakan Jokowi sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
“Kalau dipertanyakan saya dari mana, saya dari Fakfak Papua Barat,” ujar Bahlil usai dilantik.
Siapa Bahlil Lahadalia sesungguhnya?
Mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) itu mengatakan meski dirinya lahir di Maluku, namun sang ayah asli Fakfak, Papua Barat. Dia meminta agar masyarakat tak lagi membeda-bedakan suku dan ras.
“Saya lahir di Maluku, tapi ayah saya dari sana (Fakfak). Dan masa sampai hari ini kita masih bicara dikotomi? Kapan negara mau maju?” tutur Bahlil.
Bahlil adalah alumnus Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Port Numbay Jayapura, Papua. Semasa di bangku kuliah, ia dikenal sangat aktif menjadi pengurus senat mahasiswa hingga bergabung di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang membawanya menduduki posisi puncak sebagai Ketua Umum HIPMI periode 2015-2018.
“Sebagai anak kampung dari Papua, saya terhormat dan terpanggil bisa mengambil bagian mengabdikan diri bagi bangsa dan negara,” ujarnya.
Oleh Jokowi, Bahlil dinilai sangat berpotensi, punya kemampuan manajerial, dan punya kemampuan mengeksekusi.
Diketahui, Bahlil yang berusia 43 tahun itu memiliki 10 perusahaan di berbagai bidang di bawah bendera PT Rifa Capital sebagai holding company.
More Stories
BPPD Kepri Dorong Konektivitas Serasan Sematan
Presiden Prabowo Disambut Hangat di Kupang
Menko Polkam: Teroris Bisa Kecoh Aparat Pakai AI