Kinerja Ekspor Provinsi Kaltara Naik Tiga Kali Lipat

Kepala Karantina Pertanian Tarakan, Akhmad Alfaraby mengatakan kinerja ekspor di wilayah Kalimantan Utara (Kaltara) di Triwulan Pertama Tahun 2020 meningkat secara signifikan.

Peningkatan ini jelasnya, setara dengan tiga kali lipat yang juga diikuti oleh peningkatan jumlah eksportir sebesar dua kali lipat dibanding periode yang sama pada tahun 2019. 

“Tercatat di tahun 2020, sebanyak 145 kali eksportasi dibandingkan 36 kali di tahun lalu, dan 55 eksportir dibandingkan 18 eksportir di bidang agribisnis tahun 2019,” jelas Akhmad dalam keterangan resminya, Kamis 14 Mei 2020.

Selain itu keberagaman komoditas juga meningkat dari 18 jenis komoditas ekspor menjadi 55 jenis atau terjadi peningkatan sebesar 89% dan penambahan 1 negara tujuan ekspor baru, semula 13 kini menjadi 14 negara tujuan ekspor.

Untuk ekspor tertinggi di tahun 2020 disumbang dari sub sektor perkebunan dan kehutanan. Selama kurun waktu tiga bulan sejak awal tahun 2020, tercatat ekspor palm kernel mencapai volume 13 ribu ton atau setara dengan nilai Rp 57,4 miliar tujuan Malaysia. 

Sedangkan pada sub sektor kehutanan, ekspor tertinggi yaitu kayu olahan tujuan Malaysia, Amerika, Polandia, India, Meksiko. Total volume mencapai 2,804.51 meter kubik senilai Rp 18,2 miliar atau meningkat hampir 5 kali lipat dibanding tahun lalu.

Ke depan, pihaknya juga akan terus mendukung percepatan ekspor pertanian di manca negara. Seperti pemberian bimbingan teknis petani dan pelaku usaha guna pemenuhan persyaratan sanitari dan fitosanitari serta mengoptimalkan layanan digital.

“Semua ditujukan untuk kelancaran, kecepatan dan jaminan keberterimaan produk di negara tujuan,” pungkasnya.[*]

radarbangsa.com