28 Maret 2023

batasnegeri.com

Membangun Indonesia dari Pinggiran

Dok. Batas Negeri

Kesekian Kalinya MPPI Gelar Aksi Sosial di Sebatik, Terbaru Bagi-Bagi Masker dan Hand Sanitizer

BatasNegeri – Yayasan Masyarakat Peduli Perbatasan Indonesia (MPPI) konsisten melakukan aksi peduli sosial di tengah pandemi covid-19 di wilayah-wilayah perbatasan Indonesia.

Di awal tahun 2022 ini MPPI berkunjung ke Pulau Sebatik tepatnya di desa Aji Kuning yang merupakan perbatasan antara Indonesia dengan Malaysia. Adapun kegiatan yang dilakukan MPPI pada Selasa 25 Januari 2022 ini berupa pembagian masker dan hand sanitizer.

Dok. Batas Negeri

Pembagian hand sanitizer dan masker yang dilakukan MPPI merupakan bentuk dukungan terhadap kampanye pemerintah terkait pelaksanaan prokes 5M dalam rangka mengendalikan penyebaran pandemi covid-19. Kemudahan akses masyarakat perbatasan pada alkes seperti masker dan sanitizer juga menjadi faktor pendorong untuk terus disiplin menerapkan prokes 5M.

“Salah satu langkah yang dilakukan MPPI dalam upaya pencegahan terhadap penyebaran virus Covid-19 varian Omicron antara lain dengan membagikan Hand Sanitizer, Masker dan Bendera Merah Putih,” ujar Yance selaku kepada media ini.

Desa Aji Kuning dipilih MPPI sebagai lokus kegiatan tersebut karena Aji Kuning merupakan pintu masuk dan keluarnya warga perbatasan di kedua Negara, baik Kota Tawau maupun Sebatik.

“Pembagian masker dan hand sanitizer ini juga untuk membantu warga sekitar Aji Kuning agar terhindar dari infeksi virus Covid-19, karena posisinya yang menjadi pintu keluar masuk orang di perbatasan,” lanjut Yance.

Dijelaskan Yance, Kunjungan MPPI ke Sebatik sudah berlangsung beberapa kali. Sudah lebih dari lima kali MPPI menyambangi pulasu Sebatik untuk melaksanakan aksi-aksi sosial.

Secara nasional, masih dikatakan Yance, MPPI tidak hanya melakukan kegiatan berbagi ini di Pulau Sebatik saja, namun juga dilaksanakan di seluruh perbatasan darat Indonesia seperti di Papua, NTT, Kalbar dan Kaltara.

“Kegiatan ini akan dilakukan oleh MPPI secara berkelanjutan khusus untuk wilayah Perbatasan Darat di Seluruh Indonesia,” tutup Yance.