6 Desember 2024

batasnegeri.com

Membangun Indonesia dari Pinggiran

Warga di Perbatasan Indonesia-Timor Leste Menyerahkan Senjata Api dan Amunisi kepada Satgas Yonif 741/GN

BatasNegeri – Satuan Tugas (Satgas) Yonif 741/GN Pos Delomil kembali menerima satu pucuk senjata jenis Springfield, satu senjata rakitan dan 35 butir amunisi kaliber 5,56 mm di rumah seorang warga di Dusun Delumil, Desa Lamaksenulu, Kecamatan Lamaknen, Kabupaten Belu, Rabu (6/11/2024).

Komandan Satgas Yonif 741/GN, Letkol Inf Sy. Gafur Thalib, mengungkapkan informasi tentang senjata tersebut diperoleh Danpos Delomil, Letda Inf Raphael A. A. Siahaan, melalui Wadanpos Serda Wiria Daini. 

“Awalnya, Serda Wiria sering mengunjungi rumah Bapak Petrus dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan tradisional, setelah yang bersangkutan mengeluhkan sakit punggung dan sesak napas akibat jatuh saat berkebun,” ujarnya.

Dalam kurun waktu dua minggu, kata Dansatgas, Serda Wiria yang memiliki kemampuan pijat tradisional, membantu memulihkan kesehatan Petrus. 

“Sebagai bentuk balas budi atas bantuan tersebut, bapak Petrus dengan sukarela menyerahkan dua pucuk senjata dan amunisi peninggalan mendiang ayahnya yang dulu menjadi pejuang sukarelawan Indonesia,” terangnya. 

Letkol Inf Gafur Thalib menyampaikan apresiasi atas hasil anjangsana yang dilakukan jajaran Pos Satgas Yonif 741/GN. 

“Teruslah jalin hubungan baik dan dekat dengan masyarakat. Ini memudahkan kita memperoleh informasi tentang barang peninggalan perang zaman dulu,” tuturnya. 

Sebelumnya, Pos Dafala berhasil mendapatkan granat aktif, dan kini Pos Delomil memperoleh senjata dan amunisi. 

“Saya berpesan kepada seluruh anggota, laksanakan tugas dengan tulus, ikhlas, dan humanis, agar mendapatkan berkah dari Yang Maha Kuasa,” tegasnya.(*)

tribunnews