Anambas Masuk dalam Rencana Gerbangdutas

BatasNegeri – Pada 2019 mendatang, Kabupaten Kepulauan Anambas direncanakan masuk dalam program Kegiatan Gerakan Pembangunan Terpadu Perbatasan (Gerbangdutas). Hal ini disampaikan Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris, Minggu (4/3/2018).

“Kita diusulkan oleh Badan Nasional Pengelola Perbatasan sebagai Gerbangdutas pada 28 Desember 2017 silam, ini diharapkan mampu mendongkrak laju pembangunan,” ungkapnya.

Surat pengusulan tersebut kata Haris, ditandatangani langsung Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo selaku Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan.

“Gerbangdutas merupakan sarana dalam rangka memotivasi dan mendorong Kementerian untuk percepatan pembangunan kawasan perbatasan secara terpadu, terarah, dan tepat sasaran,” ungkapnya.

Menurutnya, kegiatan ini dilaksanakan setiap tahun oleh BNPP secara bergiliran di daerah perbatasan negara. Pelaksanaan Gerbangdutas 2017, dilaksanakan di Kabupaten Natuna. Pada 2018 telah ditetapkan dalam DIPA 2018 yakni di kota Jayapura Provinsi Papua.

“Insya Allah pada 2019 di Kabupaten Kepulauan Anambas Provinsi Kepri,” tegasnya.

Pihaknya telah melakukan audiensi dengan Menkopolhukam pada 4 Oktober 2017 silam, salah satu item yang disampaikan adalah Anambas letaknya sangat strategis dengan memiliki 255 pulau dengan lima diantaranya pulau kecil terluar yang menjadi dasar penetapan wilayah negara.

“Anambas juga menjadi perlintasan kapal-kapal niaga dan militer dengan frekwensi yang cukup tinggi serta dilalui 40 sistem Komunikasi Kabel Laut internasional,” ujarnya.

Anambas juga telah memberikan sumbangan yang cukup besar bagi devisa negara, melalui penambangan migas di perairannya namun pembangunan infrastruktur, sarana prasarana pendidikan masih minim.

“Diharapkan dengan diusulkan sebagai gerbangdutas pembangunan di Anambas semakin luar biasa,” imbuhnya.[*]

batampos.co.id