5 Desember 2024

batasnegeri.com

Membangun Indonesia dari Pinggiran

Foto - dok. MPPI

MPPI Salurkan Paket Sembako untuk Warga Terdampak Covid-19 di Pulau Bengkalis

BatasNegeri – Yayasan Masyarakat Peduli Perbatasan Indonesia (MPPI) kembali menggelar kegiatan bakti sosial di Pulau Bengkalis, Provinsi Riau.

Kali ini, MPPI melakukan pembagian sembako, masker dan hand sanitizer kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 di Desa Teluk Papal, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, Riau, Minggu (22/8/2021).

Teluk Papal sengaja dipilih karena merupakan salah  satu desa di garda terdepan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di Selat Malaka. Hadir pada kegiatan bakti sosial tersebut, Kepala Desa Teluk Papal Lakuning Retno, RW, RT, tokoh masyarakat serta tokoh pemuda desa setempat.

Foto – dok. MPPI

MPPI juga melakukan dialog dengan tokoh masyarakat dan tokoh pemuda setempat tentang pentingnya merawat nasionalisme di wilayah perbatasan negara.

Usman Malik, Perwakilan MPPI Kabupaten Bengkalis, dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan bakti sosial ini sebagai bentuk empati terhadap warta yang terdampak pandemi Covid-19. Ia berharap, melalui bantuan sembako, masker dan hand sanitizer itu dapat membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak.

Usman Malik juga mengajak  masyarakat selalu menjaga dan meningkatkan jiwa nasionalisme, utamanya bagi pemuda dan generasi penerus bangsa.

Foto – dok. MPPI

“Sebagai generasi penerus, kita harus peduli dan membangun wilayah kita, baik di sektor ekonomi, infrastruktur dan pendidikan,” ujarnya.

Kepada masyarakat, Usman Malik juga berpesan untuk  menjaga keamanan wilayah dari upaya pihak asing atau luar yang mencoba merusak budaya, ekonomi dan masa depan generasi muda negeri ini  dengan menanamkan nilai-nilai agama agar norma, tatakrama dan dan akhlak anak-anak bangsa khususnya di Kabupaten  Bengkalis tetap terjaga dengan baik.

Foto – dok. MPPI

Sementara itu, Kepala Desa Teluk Papal, Lakuning Retno menyampaikan, Desa Teluk Papal bersama 7 desa pesisir lainnya akan jadikan pertahanan nasional. Insyaallah akan dibuat akses jalan di pinggir pantai yang nantinya akan menghubungkan Desa Teluk Papal bersama 7 desa tersebut, yakni Desa Mentayan, Desa Jangkang, Desa Deluk, Desa Selatbaru, Bantan Tengah dan Desa Resam Lapis.

Foto – dok. MPPI

Untuk itu, Lakuning mengajak masyarakatnya berbenah dan berkontribusi bersama-sama guna mendukung dan ikut menjaga wilayah perbatasan NKRI, khususnya Desa Teluk Papal dari gangguan-gangguan yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketentraman NKRI.

“Masyarakat yang memiliki lahan di pinggir pantai hendaknya dipertahankan, jangan dijual. Jika nanti jalan yang menghubungkan 8 desa di pinggir pantai selesai dibangun oleh Kementerian PUPR, tentunya akan memberi dampak positif terhadap sosial ekonomi masyarakat di 8 desa tersebut, termasuk desa kita,” ujar Lakuning seraya mengajak Yayasan MPPI bersama-sama dan bersinergi untuk mendukung program 8 desa ini sehingga bisa terwujud nantinya.[*]