27 Juli 2024

batasnegeri.com

Membangun Indonesia dari Pinggiran

Hari Pahlawan: Pesan Dari Jagoi Babang

BatasNegeri – Rasa cinta tanah air, jiwa nasionalisme dan semangat bela negara perlu dimiliki setiap generasi muda guna mengisi kemerdekaan. Terlebih pada momen seperti sekarang ini, yang beberapa hari lalu Bangsa Indonesia memperingati Hari Pahlawan. Tentunya kita perlu mengenang kembali tentang sejarah perjuangan dan jasa-jasa mereka,” urai Pasiter Satgas Yonif 511/DY Kapten Inf Nur Wahid.

“Sebab Bangsa yang besar adalah Bangsa yang mau menghargai dan menghormati jasa para Pahlawanya yang telah berjuang, dimana buah perjuangan itu dapat kita nikmati seperti sekarang ini,” imbuhnya.

Ia mengatakan, “Nuansa Hari pahlawan inilah, saat yang paling tepat dalam mengenang peristiwa bersejarah sabagai cikal bakal lahirnya Hari Pahlawan. Tonggak peristiwa terjadinya pertempuran hebat antara rakyat Indonesia menghadapi Agresi Militer Belanda dan sekutunya yang ingin menguasai Surabaya waktu itu, menyebabkan tak terelakkannya lagi pertempuran.”

“Bung Tomo memimpin dan mengobarkan semangat juang Arek-Arek Suroboyo sampai titik darah penghabisan, dengan mengunakan alat tradisional bambu runcing merebut Bendera Belanda, serta menyobek warna birunya, sehingga menjadi bendera merah putih dan dipasangkan di Hotel Yamato, yang mengakibatkan Pimpinan Sekutu Jenderal Malabay tewas dalam pertempuran itu,” jelas Kapten Inf Nur Wahid.

“Mengenang kembali sejarah akan peristiwa 10 November, membuat kita sebagai generasi muda dapat mentauladani jejak semangat dan jiwa rela berkorban demi bangsa dan negara para Pahlawan,” tegasnya.

“Hal itu sangat perlu ditumbuhkembangkan dalam diri jiwa setiap penerus bangsa, terlebih di SMAN Jagoi Babang yang terletak sebagai garda terdepan wilayah perbatasan langsung dengan negara Malaysia,” tutupnya.

Hal tersebut di atas, disampaiakn oleh Pasiter Satgas Yonif 511/DY Kapten Inf Nur Wahid saat menjadi Irup di SMAN 1 Jagoi Babang, Kalimantan Barat, Senin (12/11/18).[*] 

(suaramerdeka.com)