26 Juli 2024

batasnegeri.com

Membangun Indonesia dari Pinggiran

Gubernur Kepri Kunjungi Perbatasan Serasan-Malaysia, Jajal Potensi Kerja Sama dengan Pemerintah Sarawak

BatasNegeri – Jalin kerjasama dengan Negara Bagian Sarawak Malaysia. Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) H.Ansar Ahmad berkunjung dan bertemu dengan Timbalan Premier Menteri Sumber Asli dan Pembangunan Bandar II serta Menteri Perdagangan Antarabangsa, Industri, dan Pelabuhan Sarawak, YB Datuk Amar Haji Awang Tengah bin Ali Hasan.

Pertemuan kunjungan ini berlangsung di Kantor Premier Sarawak-Malaysia Selasa (07/11/2023).

Kunjungan perdana Gubernur Kepulauan Riau ke Sarawak ini, bertujuan untuk memperkuat kerja sama antara Provinsi Kepri dan Negeri Sarawak dalam bidang pembangunan, investasi, dan pemberdayaan masyarakat.

Dalam pertemuan itu, Gubernur Ansar ditemani Bupati Karimun Aunur Rafiq, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Kepri, Luki Zaiman Prawira serta Ketua Komisi 4 DPRD Provinsi Kepri, Dewi Kumalasari, Anggota Tim Percepatan Pembangunan, Sarafuddin Aluan, dan Kepala Perbatasan Provinsi Kepri, Doli Boniara.

Gubernur Ansar mengatakan, dengan potensi yang dimiliki Provinsi Kepri dan Kerajaan Serawak Malaysia, menjadi peluang untuk dapat bekerja sama dalam sektor pariwisata, perikanan, hilirisasi pertambangan, dan free trade zone area.

Pada kesempatan ini, Ansar juga mengundang Premier Sarawak untuk datang dan berkunjung ke Kepri guna melihat peluang-peluang investasi dan kerjasama yang bisa dilakukan.

“Kami bertekad untuk membangun hubungan yang harmonis dan saling menguntungkan dengan Negeri Sarawak. Kami memiliki, banyak peluang kesamaan yang bisa dilakukan, baik dari segi budaya, geografis, maupun ekonomi. Kami juga ingin memanfaatkan posisi strategis Kepri sebagai daerah perbatasan yang menjadi pusat perkembangan kewilayahan daerah perbatasan,” kata Ansar.

Kehadiran Bupati Karimun Aunur Rafiq juga memberikan peluang kerjasama ivestor pemerintah Sarawak dan Kabupaten Karimun khususnya di kawasan perdagangan bebas atau Free Trade Zone.

Ditempat yang sama, Premier Sarawak menyatakan, dengan tulus menyambut kunjungan Gubernur Ansar dan menyatakan kesiapannya untuk menjalin kerja sama dengan Provinsi Kepri.

YB Datuk Amar Haji Awang Tengah bin Ali Hasan, juga mengapresiasi langkah Pemerintah Indonesia dan Provinsi Kepri dalam mengembangkan kawasan perbatasan, khususnya dengan membangun Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Serasan.

Selain kunjungan ke Kantor Premier Sarawak-Malaysia, Gubernur Ansar juga mengunjungi Counterpart Sematan Bazzar Kuching Sarawak, yang berperan sebagai pintu masuk utama dan berbatasan langsung Kecamatan Serasan Kabupaten Natuna Provinsi Kepri dengan Malaysia.

Di sana, Ansar melihat dan meninjau langsung fasilitas dan aktivitas perdagangan di wilayah perbatasan tersebut.

Selanjutnya, Gubernur Ansar mendatangi Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Kuching Sarawak dan bertemu dengan Konjen RI di Kuching, Raden Sigit Wicaksono.

Kepada Konjen RI di Kuching, Ansar mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerja sama yang diberikan pada Pemerintah Provinsi Kepri dalam mengelola berbagai aspek yang terkait dengan perbatasan.

“Kami sangat menghargai peran dan kontribusi KJRI Kuching dalam membantu kami dalam mengelola perbatasan. Kami berharap, kerja sama ini dapat terus ditingkatkan dan diperluas, sehingga dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak,” kata Gubernur Ansar.

Pada kunjungan ini, Gubernur Ansar juga menyelenggarakan pertemuan dan dialog dengan para pengusaha Sarawak dan komunitas Indonesia di Sarawak.

Dalam dialog itu, Ansar menegaskan komitmennya untuk membuka pintu sebesar-besarnya bagi para pengusaha dan masyarakat Sarawak yang ingin berinvestasi dan berkunjung ke Kepri.

“Kami siap memberikan bantuan dalam hal-hal yang terkait dengan perizinan, imigrasi, dan lainnya,” ungkap Gubernur Ansar.[*]

presmedia.id