29 April 2024

batasnegeri.com

Membangun Indonesia dari Pinggiran

BNPP RI Resmi Luncurkan 3 Prangko Seri PLBN

BatasNegeri – Badan Nasional Pengelola Perbatasan Republik Indonesia (BNPP RI) secara resmi meluncurkan 3 prangko seri Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, pada Kamis (22/12/2022).

Menko Polhukam sekaligus Ketua Pengarah BNPP, Mahfud MD mengatakan peluncuran prangko menjadi penting dilakukan untuk menunjukkan daerah kedaulatan Indonesia karena prangko mempunyai fungsi administratif untuk perlindungan.

“Selain itu dalam prangko ada Zone Improvement Plan (ZIP) code, untuk menandakan wilayah kita dan itu dilindungi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), kalau terjadi sengketa ZIP code sudah ada,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (23/12/2022).

Sementara itu, Sekretaris BNPP Restuardy Daud menjelaskan, potret 3 PLBN yang diabadikan dalam seri prangko yakni PLBN Aruk, PLBN Motaain, dan PLBN Skouw merupakan pintu gerbang keluar masuk orang dan barang di perbatasan negara.

“Tiga PLBN tersebut dicetak oleh Perum Peruri sejumlah 60.000 set. Prangko PLBN saat ini sudah dapat dibeli di Kantor Pos dengan nominal 3.500 per pcs,” jelasnya.

Tiga PLBN itu dipilih untuk diabadikan dalam prangko karena menjadi tiga lokasi pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2021 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi pada Kawasan Perbatasan Negara di Aruk, Motaain, dan Skouw.

Dia menambahkan bahwa pengabadian potret tiga PLBN dalam prangko bukan hanya sebagai alat bukti pembayaran pengiriman jasa-jasa pos, tetapi dapat digunakan sebagai salah satu cara menunjukkan kedaulatan negara di wilayah perbatasan.

Tiga PLBN tersebut juga menjadi wajah Indonesia yang tidak hanya menjadi tempat pemeriksaan atau pelayanan imigrasi, bea cukai, atau pos lintas batas semata, tetapi juga harus menjadi titik pertumbuhan ekonomi baru di baik di perbatasan Kalbar, NTT, maupun Papua.

“Setiap terbit suatu prangko maka akan mendapat pengakuan lebih dari 200 negara anggota Universal Postal Union (UPU), sebuah organisasi internasional yang didirikan pada tahun 1874. Organisasi ini merupakan organisasi yang bergerak dalam bidang pengiriman barang dan prangko, yang bermarkas di Bern, Swiss,” imbuhnya. (cnbcindonesia)