27 Juli 2024

batasnegeri.com

Membangun Indonesia dari Pinggiran

ilustrasi-bakar batu

Rayakan Natal Dengan Bakar Batu

BatasNegeri – Tokoh adat perbatasan Stanis Tanfa Cilong mengatakan, dlam rangka merayakan Natal dan Tahun Baru, pihaknya menggelar acara bakar batu bersama dengan mengundang Satuan Tugas (satgas) Pengamanan Perbatasan (pamtas) dan dan aparat Polsek setempat.

“Kegiatan adat bakar batu ini dihadiri kurang lebih 80-an warga yang ada di perbatasan RI-PNG,” katanya di Kompleks Lounching, Distrik Muaratami, Kota Jayapura, Rabu (26/12/2018).

Menurut dia, kegiatan tersebut memang dirayakan setiap tahun dalam menyambut Natal dan Tahun Baru.

“Tujuan diadakannya kegiatan ini selain merayakan Natal dan Tahun Baru juga untuk mempererat hubungan antara masyarakat bersama dengan aparat TNI dan Polri,” katanya.

Kegiatan ini tidak hanya bagi umat Kristiani saja tetapi juga diundang masyarakat beragama Islam, Hindu, Budha dan Katolik untuk ikut merayakan bersama-sama.

“Ini kegiatan bersama warga yang melibatkan aparat negara. Tidak ada perbedaan antara masyarakat asli dengan masyarakat pendatang dan juga tidak membeda-bedakan agama. Semua masyarakat menjadi satu dan berbaur dalam kegiatan adat bakar batu ini,” kata Stanis.

Sementara itu, Pasiter Satgas Pamtas RI-PNG dari Yonif PR 328/DGH Lettu Inf Rahman NW mengatakan bahwa pihaknya sangat mendukung kegiatan tersebut.

“Kami dari Satgas Pamtas Yonif PR 328/DGH mendukung segala kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat, baik dari segi pengamanan maupun kelancaran jalannya acara adat ini,” katanya.

Kegiatan acara adat ini dihadiri juga oleh Kapospol Sub Sektor Perbatasan Skouw Ipda Kasrun, Kepala Kampung Skouw Bapak Bernard, Kepala Kampung Mosso Charles Weapafoa dan tokoh agama perbatasan Agus Weapafoa.[*]

cendananews)